JANGAN SIBUK DENGAN ORANG LAIN, LALU LALAI TERHADAP DIRI SENDIRI


Pada liqo’ maftuh malam tadi, Syaikh Dr. Ziyad al-‘Abbadi hafidzahullah menyampaikan kepada peserta dauroh:

“Percayalah kepada saya, berdasarkan pengalaman yang saya lalui, tidaklah saya melihat seorang penuntut ilmu yang sibuk dengan orang lain, melainkan Allah akan jadikan dia lalai terhadap dirinya sendirinya. Maksud dari sibuk dengan orang lain adalah, sibuk menghukumi orang lain dengan mengatakan fulan demikian, fulan demikian, fulan masih ahlussunnah, fulan sudah keluar dari ahlussunnah, dan setersnya. Hal ini akan menjadikan ia lalai terhadap dirinya sendiri, yaitu lalai untuk belajar. Akan tetapi ingat, hal ini tidak menghalangi seseorang untuk memberikan nasihat.”

 

Lalu beliau membawakan perkataan Syaikh al-Albani rahimahullah:

ألق كلمتك وامض !
“Sampaikan nasihatmu, kemudian berlalulah!”

 

Syaikh Ziyad melanjutkan: “Anda bukanlah pemilik hati-hati manusia, mungkin ada nasihat yang telah disampaikan dan tidaklah nasihat itu bermanfaat bagi yang mendengarnya kecali telah berlalu 10 tahun”

 

Akhukum Noviyardi Amarullah
Kusuma Agro Wisata, 21-9-1440 H / 25-6-2019

Punya pertanyaan atau komentar?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Arsip Tulisan

Ikuti di Channel Telegram: Darul ‘Ilmi

@darulilminoviyardi